Mahasiswa UNP Kediri Seharusnya Bisa Memegang 4 Peran Sebagai Agen Of Change

        Mahasiswa, secara etimologis berarti siswa yang di-maha-kan, siswa yang dihormati dan dihargai di lingkungan sekitar terutama lingkungan berbangsa bernegara. Bukan hanya itu, melainkan ada yang lebih substansial lagi, mahasiswa dalam menjalankan aktifitasnya dituntut untuk mandiri, kreatif, dan independen. Belakangan ini semakin banyak permasalahan yang terjadi pada tubuh pemerintah dan berimbas pada ketenangan hidup masyarakat. Era demokrasi semakin menuntut kebebasan dari masyarakat untuk bersuara menyuarakan aspirasinya kepada pemerintah. Sayangnya, aspirasi masyarakat kadangkala hanya dianggap sebagai angin lalu oleh pemerintah di tengah carut marutnya birokrasi Indonesia. Hanya segelintir golongan yang bisa menembus benteng pemerintah dan mengawali perubahan. Kelompok itu kita sebut golongan intelektual muda atau mahasiswa.namun itulah yang harus dilakukan mahasiswa, khususnya mahasiswa UNP Kediri. seorang mahasiswa seharusnya mempunyai 4 peranan penting dalam kehidupannya, antara lain :

1. Peran moral

    Mahasiswa dalam kehidupannya dituntut untuk dapat memberikan contoh dan teladan yang baik bagi 

    masyarakat.

2. Peran sosial

    Mahasiswa harus menumbuhkan jiwa-jiwa sosial yang dalam atau dengan kata lain solidaritas sosial.

3. Peran Akademik

    Sesibuk apapun mahasiswa, turun kejalan, turun ke rakyat dengan aksi sosialnya, sebanyak apapun  

    agenda aktivitasnya jangan sampai membuat mahasiswa itu lupa bahwa adalah insan akademik.   

    Mahasiswa dengan segala aktivitasnya harus tetap menjaga kuliahnya.

4. Peran politik

    Peran politik adalah peran yang seharusnya ada pada diri mahasiswa sebagai seorang yang punya        

    intelektual tinggi. 

        Kini, 4 peran mahasiswa yang merupakan kewajiban mahasiswa seolah-olah dikesampingkan, mahasiswa UNP biasanya hanya memegang satu peran, yaitu peran akademik.kegiatan mahasiswa UNP yang berorientasi pada kehidupan hedonisme dan hanya mementingkan diri sendiri atau apatis. Amanat dan tanggung jawab yang telah dipegang oleh mahasiswa sebagai kaum terpelajar telah ditinggalkan begitu saja. Jika ini terjadi, kegiatan mahasiswa bukan lagi berorientasi pada rakyat, hal ini pasti akan menyebabkan generasi pengganti hilang.
Sehingga memng benar-benar perlu adanya mahasiswa yang bias memangku peran-peran sebagai mahasiswa dan menjadi mahasiswa tangguh yang akan kembali ketengah masyarakat menjadi rujukan dan pelopor perbaikan ditengah masyarakat dan menunjukkan jalan peubahan yang benar.

tetap semangat tangan terkepal dan maju kemuka ...!!!
Hidup MAHASISWA....!!!

 by. Nurul Indra F.